Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Sikap Kerukunan Keluarga Wera Malang (KKWM) Menyikapi Konflik di Wera

Minggu, 23 April 2023 | April 23, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-04-24T06:17:14Z

Ketua Umum Kerukunan Keluarga Wera Malang (dok. istimewa)

Narasi Indonesia.com, MALANG-Wera merupakan salah satu wilayah kecamatan yang berada di timur laut Bima NTB. Kecamatan Wera sendiri terdiri dari 14 desa yang masih memiliki ikatan kekeluargaan dan kebudayaan tersendiri yang masih erat hingga hari ini.


Namun siapa sangka dengan adanya kesamaan dan garis kekeluargaan tersebut dapat menjamin keamanan masyarakat Wera dalam berbagai hal, termasuk konflik kontak fisik. Seusai selang satu malam peringatan kemenangan umat islam idhul fitri 1444 Hijriah, tepatnya pada hari Minggu, 23 April 2023. 


Terjadi cekcok antara kelompok pemuda pada malam hari yang teridentifikasi dari beberapa desa tgl 23 April 2023, diantaranya ialah desa Tawali, Kalajena dan Wora. Dan pada saat ke-esokan harinya terjadi konflik susulan yang melibatkan masyarakat antara desa Tawali dan Kalajena berhadapan dengan desa Wora.


Tentu konflik ini dapat merugikan banyak pihak, saya selaku ketua umum Kerukunan Keluarga Wera Malang (KKWM), dalam hal ini meminta ketegasan dari aparatur-aparatur yang berwewenang agar melakukan tindakan pencegahan yang memberikan kedamaian dan solusi secara bersama terhadap konflik keluarga besar Wera yang di pelopori oleh beberapa desa.


Di tanah rantau kami belum mengetahui pasti keseluruhan kronologis awal konflik pemuda Wera yang mulanya terjadi pada malam hari tgl 22 April 2023, sehingga terjadi tindakan berkelanjutan yang menimbulkan saling pemblokiran jalan raya antar desa Wora dan Tawali tgl 23 April 2023.


Rasa empati dan solidaritas kami sebagai Mahasiswa wera yang merantau atas tragedi konflik kemanusiaan terhadap beberapa kelompok atau desa di Wera sangat kuat di antara huruf yang menjadikannya kalimat dalam tulisan ini.


Maka dari itu, ketegasan kami sebagai keluarga besar Wera-Malang  kepada institusi-institusi yang terkait agar melakukan tindakan secara cepat dan tepat dalam pencegahan konflik, agar tidak ada konflik susulan dan korban-korban yang berjatuhan dari kericuhan antara keluarga kita di Wera.


Saya berharap pernyataan sikap bersama kami mahasiswa Wera-Malang ini sebagai wujud nyata kita menjaga kerukunan kekeluargaan dan kemanusiaan yang selama ini baik dan harmonis, jangan sampai ada pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab dalam memecah belah persatuan dan kesatuan kita sebagai dou Wera kamane, Bima dan bahkan Indonesia.


Demikian harapan besar kami sebagai Keluarga WERA-MALANG, bila ada kesalahan kata atau tulisan, saya memohon maaf sebesar-besarnya, Terimakasih.*


Penulis

Ketua Umum Kerukunan Keluarga Wera Malang (KKWM)

×
Berita Terbaru Update