Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Kuliah Tanpa Skripsi

Senin, 25 September 2023 | September 25, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-09-25T21:10:10Z

 

Penulis (dok. istimewa)

Narasi Indonesia.com, MATARAM-Kuliah bebas skripsi tentu menjadi harapan bagi sebagian besar mahasiswa di seluruh penjuru negeri ini. Karena sejauh ini, hampir seluruh mahasiswa merasakan lika-liku beratnya perjuangan menyelesaikan skripsi. 


Mulai dari menyusun proposal, konsultasi yang rutin, belum lagi dosen pembimbing sedang sibuk, maka tanda tangan menjadi sesuatu yang sangat membahagiakan. Tulisan ACC di lembar konsultasi, adalah semacam hadiah tak ternilai harganya. 


Yang tidak kalah horor adalah ketika ujian mempertahankan skripsi dihadapan sidang penguji, mahasiswa dikuliti habis dengan tekanan pertanyaan yang kadang menciutkan nyali, membuat wajah pucat pasi dan keringat dingin bercucuran.


Tulisan ini tidak bermaksud memunculkan spekulasi bahwa dosen pembimbing skripsi kejam, sangar bahkan menakutkan. Intinya tidak seperti itu, yang tahu hanyalah dosen dengan para mahasiswa, atau jika mantan mahasiswa yang baca tulisan ini akan paham dan saya pun pernah merasakan hal yang sama. 


Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi No 53 Tahun 2023 Tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi, pasal 18, menyebutkan tugas akhir mahasiswa tidak lagi wajib dikerjakan dalam bentuk skripsi tetapi boleh berupa laporan lain yang sejenisnya, yang bisa diakui serta dipertanggungjawabkan secara akademis.


Sebelum peraturan tersebut di release, Universitas Muhammadiyah Mataram telah lebih dahulu menerapkan bebas skripsi semenjak kurikulum MBKM berlaku. Program ini di prakarsai oleh Dr. Muhammad Nizaar, M.Pd.Si Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Mataram sebagai "Program Unggulan" Fakultas. Kebijakan tersebut mulai berlaku pada bulan Januari tahun 2022, FKIP UMMAT menyelenggarakan "Kelas Riset" sebagai wadah bagi para mahasiswa yang ingin lulus tanpa skripsi. 


Kompensasinya, mahasiswa harus membuat artikel ilmiah terpublikasi Sinta 2 dan dibimbing oleh dosen di Prodi masing-masing. Program Kelas Riset dinahkodai oleh Pak Syaharuddin, M.Si. Saat ini sudah 7 mahasiswa angkatan pertama yang wisuda diperiode ke-2 pada Sabtu 26 Agustus 2023 lalu, dari 20 lebih Mahasiswa FKIP UMMAT yang dinyatakan lulus tanpa skripsi.*


FKIP UMMAT terus berkomitmen meningkatkan kualitas pendidikan untuk mencerdaskan para calon guru profesional di masa depan.


Penulis:

Bung Isnaini Ibrahim (Ketua Prodi PPKn FKIP UMMAT)


Editor:

DC/NI

×
Berita Terbaru Update