Wali kota Malang dan wakil wali kota Malang pada saat pamit setelah berakhirnya masa jabatan (dok. istimewa) |
Narasi Indonesia com, MALANG-Wali Kota Malang, Sutiaji dan
Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko berpamitan meninggalkan Balai Kota
Malang karena masa kepemimpinannya telah berakhir pada Jumat, (22/9/2023).
Spanduk bertajuk salam perpisahan dan ungkapan terima kasih
dibentangkan para ASN. Tari Grebeg Sekar Kencana Jati ikut mengiringi momen
perpisahan tersebut. Isak tangis mulai pecah, saat keduanya menghampiri dan
menjabat satu persatu tangan para ASN.
“Kami sekeluarga dan Mas Edi sekeluarga, pada 24 September
2018 kami menapaki bersama dengan penuh keyakinan dan bersandar pada Tuhan Yang
Maha Kuasa. Bendera merah putih dan Malang Kucecwara yang kita banggakan, kami
tapaki itu. Sebuah amanat yang luar biasa untuk bisa memimpin Kota Malang,”
kata Sutiaji mengenang perjalanan lima tahun masa jabatannya memimpin Kota
Malang dikutip pada laman resmi beritajatim.com.
“Saya terima kasih kepada seluruh ASN dan warga Kota Malang.
Begitu banyak situasi dan momen yang telah kita lewati selama ini. Dan bisa
kita lalui, terima kasih telah membersamai. Kolaborasi dan dukungan panjenengan
adalah segalanya. Kami ucapkan ribuan terima kasih,” imbuhnya.
Sutiaji menitipkan pesan untuk seluruh ASN Pemkot Malang
agar terus membangun Kota Malang ke arah yang lebih baik. Dia pun memohon izin
untuk mundur dan meminta maaf kepada seluruh ASN di lingkungan Balai Kota
Malang.
“Jabatan pasti ada masanya, namun persaudaraan diantara kita
tidak ada batasnya. Kami mohon maaf, saya undur diri. Panjenengan adalah orang
hebat. Kami berdua titip Kota Malang, Malang Kucecwara, Bumi Arema yang kita
cintai agar senantiasa dijaga, tetap kokoh, dan penuh prestasi,” ujar Sutiaji.
Pagar betis jajaran ASN Pemkot Malang mengiringi langkah
kepergian Sutiaji dan Sofyan Edi meninggalkan Balaikota Malang. Di ujung
gerbang, Sutiaji dan Sofyan Edi masuk ke mobil pribadi masing-masing. Lambaian
tangan para ASN menjadi salam perpisahan yang menutup perjalanan mereka
memimpin Kota Malang.
Namun, tidak hanya jajaran ASN. Di sepanjang jalan dari Balaikota
Malang hingga rumah dinas Wali Kota di Jalan Ijen nomor 2 Malang. Ribuan siswa
dan warga Kota Malang berjajar begitu antusias ingin menyampaikan salam
perpisahan untuk sosok Sutiaji. Melihat itu, sontak Sutiaji dan Widayati
Sutiaji turun dari kendaraan lalu seketika para siswa dan warga berebut
menyalaminya.
“Terima kasih anak-anak ku yang luar biasa. Terima kasih
warga Bumi Arema. Kami pamit, mohon dimaafkan jika ada kesalahan,” tutup
Sutiaji.*
(m/NI)