Paslon Capres-Cawapres mengkonfirmasi siap menghadiri undangan dialog publik PP Muhammadiyah (dok. istimewa) |
Narasi Indonesia.com, YOGYAKARTA-Ketiga pasangan calon presiden
dan wakil presiden (Paslon Capres-Cawapres) telah mengkonfirmasi siap
menghadiri undangan Dialog Publik yang diselenggarakan Pimpinan Pusat (PP)
Muhammadiyah.
Kepastian
kesanggupan ketiga Paslon mengikuti Dialog Publik tersebut disampaikan langsung
oleh Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu’ti pada Jumat (18/11/2023) di
sela agenda rangkaian Semarak Milad ke-111 Muhammadiyah, di Yogyakarta, dikutip
pada laman resmi Muhammadiyah.or.id.
“Sehubungan
dengan undangan Dialog Publik PP Muhammadiyah, semua pasangan calon
presiden-wakil presiden menyatakan akan hadir,” tulis Abdul Mu’ti.
Dialog Publik
ini mengalami beberapa perubahan dari rencana awal, seperti perubahan tempat
dan waktu untuk Paslon nomor urut 2 yaitu Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumi
Raka, yang sedianya dialog publik untuk mereka diselenggarakan di Malang pindah
ke Surabaya.
“Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Jumat 24
November pukul 09.00-11.00 di Universitas Muhammadiyah Surabaya,” sambung
Mu’ti.
Sementara itu,
untuk kedua Paslon lainnya yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar lokasi dialog
publik akan diselenggarakan di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) pada
Rabu, 22 November 2023 mulai pukul 09.00 wib – 11.00 wib.
Dan dialog
publik untuk Paslon nomor urut 3 yaitu Ganjar Pranowo dan Mahfud MD tetap
diselenggarakan di Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) pada Kamis, 23
November 2023 mulai pukul 13.00 wib – 15.00 wib.
Rektor
UMSurabaya, Dr. Sukodiono menyampaikan pihaknya siap menjadi tuan rumah Dialog
Publik Capres-Cawapres ini. UM Surabaya sudah menyiapkan aula yang berkapasitas
1.000 orang, akan tetapi untuk menjaga kondusifitas ruangan dan efektifitas
aula tersebut akan diisi kurang lebih setengah dari kapasitas.
Penguji dalam
Dialog Publik Capres-Cawapres di UMSurabaya direncanakan tidak hanya berasal
dari internal persyarikatan, tetapi juga akan mengundang penguji dari akademisi
dari eksternal Persyarikatan Muhammadiyah.
Kesiapan
menjadi tuan rumah Dialog Publik Capres-Cawapres juga disampaikan oleh Rektor
UMJ, Prof. Ma’mun Murod. UMJ akan menyediakan ruang aula berkapasitas 2.000
orang. Memakai alasan sama dengan UMSurabaya, UMJ juga akan membatasi jumlah
peserta yang dibolehkan masuk ruang aula tersebut.
Sementara
untuk penguji juga akan dihadirkan dari eksternal dan internal Persyarikatan
Muhammadiyah. Berbeda dengan UMSurabaya, Ma’mun Murod menyampaikan rencana
bahwa salah satu penguji dalam Dialog Publik Capres-Cawapres itu berasal dari
unsur PP Muhammadiyah.
Atas kesediaan
ketiga Paslon Capres-Cawapres mengikuti Dialog Publik oleh PP Muhammadiyah,
Abdul Mu’ti menyampaikan terima kasih. Mu’ti berharap cara lancar dan
bermanfaat untuk pendidikan politik dan penyelenggaraan pemilu yang berkualitas
untuk Indonesia Berkemajuan.*
(m/NI)