 |
Narasi Indonesia.com, Jakarta - Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima kunjungan Perdana Menteri Papua Nugini, Yang Mulia James Marape, di Kementerian Pertahanan pada Selasa (16/7/2024). Pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Papua Nugini, terutama di bidang pertahanan dan pendidikan.
Dalam pertemuan tersebut, Prabowo dan Marape bertukar gagasan tentang berbagai isu strategis dan mendiskusikan langkah-langkah untuk meningkatkan kerjasama antara kedua negara. Salah satu topik utama yang dibahas adalah program pertukaran Perwira Muda di Akademi Militer Magelang dan Universitas Pertahanan.
"Kami sangat antusias dengan kesempatan untuk mempererat hubungan dengan Papua Nugini, khususnya dalam bidang pertahanan dan pendidikan," kata Prabowo.
"Pertukaran Perwira Muda ini akan memberikan manfaat besar bagi kedua negara, memperkuat pemahaman dan kerjasama di tingkat militer."
Perdana Menteri James Marape menyambut baik inisiatif ini dan menyatakan harapannya untuk kerjasama yang lebih erat di masa depan.
"Kami menghargai upaya Indonesia untuk memperkuat hubungan bilateral dengan Papua Nugini. Program pertukaran ini akan membuka peluang besar bagi para Perwira Muda kami untuk mendapatkan pengalaman dan pengetahuan baru," ujar Marape.
Pertemuan ini menandai langkah awal dalam memperkuat hubungan antara Indonesia dan Papua Nugini, dengan fokus pada pengembangan sumber daya manusia dan peningkatan kapabilitas pertahanan.*
(m/NI)
