Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Museum NTB Bersama Ecco Foundation Lakukan Penanaman Pohon Simbolis di Event Museum Begawe

Selasa, 24 September 2024 | September 24, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-09-24T09:16:18Z

 

Doc. Kepala Museum NTB Ahmad Nuralam dan Ecco Foundation Hendra Adhigoena Prakarta saat menanam pohon secara simbolis di lapangan kolaborasi Meseum NTB

Narasi Indonesia.com, Mataram- Museum Negeri Nusa Tenggara Barat (NTB) bersama Ecco Foundation melakukan penanaman pohon secara simbolis di lapangan kolaborasi Museum, pada Sabtu (21/9/24).

 

Penanaman pohon secara simbolis ini merupakan salah satu effort di acara event Museum Begawe dalam rangka memberikan penyaluran bantuan berupa pohon dari Ecco Foundation bersama Museum NTB kepada Gawah Bonga Foundation sebagai upaya reboisasi.

 

Kepala Museum NTB, Ahmad Nuralam, S.H.,M.H menyampaikan bahwa penanaman pohon secara simbolis ini merupakan komitmen museum dalam menjaga keseimbangan ekosistem lokal.

 

"Jadi museum tidak hanya menjadi tempat untuk melestarikan sejarah dan budaya, tetapi juga harus ikut berperan aktif dalam melestarikan alam. Pohon yang kami tanam hari ini adalah investasi bagi generasi mendatang, sekaligus upaya menjaga keseimbangan alam yang kita miliki," ujarnya.

 

 

Sementara itu, Founder Ecco Foundation, Hendra Adhigoena Prakarta menampaikan bahwa penanaman pohon secara simbolis ini merupakan effort dari acara Museum Begawe dalam rangka menyalurkan batuan berupa pohon dan dana kepada Gawah Bonga Foundation sebagai upaya penghijauan.

 

"Tujuan penaman pohon dari kami secara simbolis ini adalah untuk menyalurkan bantuan kami dari acara museum begawe bersama Museum NTB kepada Gawah Bonga Foundation dengan mempertimbangkan bahwa mungkin effort kami kecil tapi mungkin bisa bermanfaat bagi orang-orang di masa depan", katanya.

 

Ia juga mengatakan bahwa penanaman pohon secara simbolis ini untuk membayar carbon kredit dari emisi yang sudah dihasilkan dari event ini.

 

Dengan begitu Ia berharap agar kegiatan-kegiatan seperti ini harus terus dilakukan. Karena menurutnya event museum begawe sekaligus penaman pohon merupakan salah satu event yang baru pertama di Lombok.

 

"Harapan kami kegiatan-kegiatan yang melestarikan budaya dan lingkungan ini harus sering di lakukan agar identitas budaya dan lingkungan kita tetap terjaga", pungkasnya.

 

Editor

(m/INI)

×
Berita Terbaru Update