Narasi Indonesia.com, Jakarta - Prosesi pemakaman Titiek Puspa digelar di TPU Tanah Kusir, Jumat (11/4/2025). Jenazah Titiek tiba di tempat pemakaman pada pukul 13.20 WIB.
Sejumlah pelayat sudah memadati liang lahat seraya mengantarkan jenazah Titiek Puspa ke peristirahatan terakhirnya. Di antara para pelayat juga terlihat sejumlah tokoh dan rekan artis, seperti Agum Gumelar, Inul Daratista, dan Vina Panduwinata, dikutip pada laman resmi Kumparan.com.
Ketika jenazah tiba, para pelayat tampak melingkar di liang lahat. Mereka ingin menyaksikan langsung prosesi pemakaman Titiek Puspa. Beberapa anggota TNI juga tampak ikut membantu prosesi pemakaman.
Kemudian salah satu perwakilan keluarga memimpin prosesi pemakaman Titiek Puspa. Ia sempat menyebutkan empat orang keluarga yang diminta masuk ke liang lahat. Tiga orang pihak keluarga dan salah satu petugas turun ke liang lahat.
Setelah itu, salah satu pihak keluarga melantunkan azan di makam Titiek. Para pelayat tampak khidmat menyaksikan prosesi pemakaman Titiek.
Putri Titiek, Petty Tunjungsari, terlihat cukup tegar. Kendati demikian, Petty tak mampu menahan tangisnya saat melihat jenazah Titiek dimasukkan ke liang lahat. Para pelayat juga menangis. Barisan doa dan ayat suci Al Quran dilantunkan dalam proses pemakaman Titiek.
Perwakilan keluarga, Bambang Subandio, mengucapkan terima kasih kepada para pelayat yang hadir. Dia juga meminta doa agar Titiek dapat diterima di sisi Allah SWT.
"Kami juga memohon apabila di antara jemaah ada yang memiliki urusan atau hal yang berkaitan dengan utang piutang oleh almarhumah mohon untuk menghubungi pihak keluarga," kata Bambang.
Suasana makin haru ketika keluarga dan pelayat menabur bunga di atas makam Titiek Puspa. Salah satunya Inul Daratista. Tangisnya pecah saat menabur bunga. Suami Inul, Adam Suseno, menguatkan istrinya.
Anak pertama Titiek Puspa, Petty Tunjungsari, mengatakan bahwa ibunya sempat jatuh pingsan saat menjalani syuting sebuah program TV swasta. Titiek dilarikan ke rumah sakit pada 26 Maret lalu. Dokter mengatakan bahwa Titiek mengalami pendarahan otak.
Titiek kemudian menjalani operasi. Manajer Titiek, Mia, mengatakan bahwa operasi tersebut berjalan lancar. Setelah itu, Titiek mendapatkan perawatan intensif. Oleh tim dokter, Titiek sempat ditidurkan agar bisa beristirahat selama proses pemulihan.
Titiek lahir dengan nama Sudarwati pada 1 November 1937. Kariernya dimulai setelah memenangkan kompetisi menyanyi di Bintang Radio Semarang, yang membawanya bergabung dengan Orkes Studio Jakarta.*
